Ku tulis puisi ini saat cahaya remang malam yang sunyi mengangkang di atas kepalaÂ
Aku berjalan sendiri diantara gemerlap bintang yang hampa Langit gelap menutupi diriku dengan lembut saat hatiku merenung dalam kesunyian yang dalam
Gemuruh angin malam membelai rambutku yang putih seperti kabut
Membawa bisikan-bisikan dari kejauhan yang tak terjangkau Kesendirian malam membawa pesan-pesan yang terpendam Membuka pintu-pintu rahasia yang tersembunyi dalam diri
Di keheningan malam aku merenung dan bersedih Mengintip kegelapan yang seakan menggelayuti segalanyaÂ
Tetapi di balik kesunyian terdapat kekuatan dan kebijaksanaan Menyatu dengan keheningan merasakan kedamaian yang abadi
Kesendirian malam memperlihatkan keindahan yang tersembunyi di antara bintang-bintang yang bersinar begitu terang
Membawa ketenangan dan keteguhan di dalam hati yang resah
Ternyata kesendirian juga membawa kebebasan yang sejati
Dalam malam yang sunyi aku menemukan keberanian merangkul diri sendiri tanpa ketakutan
Merasakan kehangatan cahaya bulan yang bersinar lembut Mengingatkan bahwa aku tidak pernah benar-benar sendirian
Kesendirian malam bukanlah kutukan yang menakutkan Melainkan ajakan untuk menemukan kedamaian dalam diri sendiri
Batu, 19122024
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI