BTP sebagai komisaris utama yang berlatar belakang pendidikan teknik geologi tentu sangat paham akan hal ini. Sehingga rakyat Indonesia boleh berharap selain pemberantasan korupsi dan pembersihan Pertamina dari parasit mafia migas juga hadirnya minyak dan gas murah untuk rakyat dengan dilakukannya kembali eksplorasi ladang-ladang migas baru.
Demikian pula halnya dengan sektor hilir yang selama ini menjadi andalan bisnis Pertamina perlu ditata lebih baik. Bisnis usaha Pertamina di sektor ini meliputi pengolahan, distribusi, pemasaran serta niaga masih banyak terjadi disrupsi dan inefisiensi.
Hal paling dirasakan masyarakat adalah acap kali terjadi kelangkaan bahan bakar minyak dan gas di pasaran.
Itulah PR besar yang dihadapi Ahok dan kawan-kawan di jajaran direksi untuk membangun kembali Pertamina menjadi powerhouse (rumah pembangkit) ekonomi nasional.
Rakyat Indonesia ingin kembali menyaksikan prestasi ajaib yang di periode pertama pemerintahan Jokowi banyak ditorehkan melalui kerja orang-orang kepercayaannya. Selamat bekerja, BTP!
**
Eko S Nurcahyadi, Penulis, Editor dan Pemerhati masalah Sosial Ekonomi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H