Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang sebagai contoh sederhananya pertumbuhan fisik tinggi badan anak yang lebih pendek dari anak seusianya. Hal ini tentu yang sangat mudah bagi masyarakat bahwa stunting identik dengan tinggi badan.
 Sedangkan dilansir dari Website Kementerian Kesehatan RI 26 Agustus 2022 gejala stunting tidak hanya terjadi pada postur tubuh juga  akan tetapi juga berdampak pada kemampuan memori atau daya ingat yang tidak baik, fase pertumbuhan gigi yang melambat, dan lain sebagainya.Â
Penyebab utama dari penyakit ini dikarenakan kurangnya pengetahuan calon ibu yang sedang hamil tentang kesehatan dan gizi janin, sehingga nutrisi janin tidak terpenuhi secara penuh. Hal ini diperparah dengan terbatasnya layanan kesehatan yang memadai serta akses sanitasi air bersih yang tidak memadai.
Berangkat dari isu strategis tersebut Tim Pengabdian Universitas Sebelas Maret yang diketuai oleh Dr. Eko Prasetya Budiana, S.T., M.T. menyelenggarakan Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM UNS) melalui Skema Hibah Grub Riset (HGR) Pengabdian Kepada Massyarakat tahun anggaran 2024.
"Kegiatan ini merupakan bentuk dari pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi Ke-3 yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat, secara lebih luas yaitu sebagai bentuk upaya preventif menanggulangi stunting di Pandes, Klaten" Ujar Dr. Eko
Kegiatan yang dilaksanakan oleh TIM UNS ini menggandeng Mitra Utama Sweet Baby Desa Pandes Kecamatan Wedi Klaten. Mitra ini bergerak pada bidang usaha penyedia Makanan Pendamping Asi atau (MPASI) untuk anak-anak usia dini dan ibu hamil tujuanya untuk mengurangi persentase angka stunting di Pandes Klaten. Kegiatan dilaksanakan melalui 3 rangkaian kegiatan yaitu Workshop Kelompok Sadar Ghizi (Kadarzi), Cooking Class dan pengadaan sarana pendukung produksi MAPSI.
Kegiatan pertama adalah Workshop Kadarzi yang diisi oleh narasumber Dhea Nisa Panestri S.Gz. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26 Juni 2024 yang dihadiri oleh Mitra Sweet Baby dan Warga Desa Pandes.Â
"Acara ini di isi oleh ahli gizi untuk menambah pengetahuan warga tentang pentingnya nutrizi bagi tumbuh kembang anak dan beberapa potensi makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak " ujar ketua Tim Pengabdian UNS
Acara kedua adalah Coocking Class yang diadakan di rumah produksi dari Komunitas Sweet Baby pada 26 Juni 2024. Kegiatan ini dilaksanakan mengenai proses dan cara memasak agar nutrisi dalam bahan pangan seperti sayur tidak rusat ketika melalui proses memasak. Kegiatan ini juga diberikan berupa tips-tips memasak yang sehat dan higiensi dengan praktik cooking class.
Kegiatan terakhir adalah penyerahan sarana dan prasarana berupa alat masak dan alat produksi pendukung produksi MPASI kepada Komunitas Sweet Baby. "Kami memberikan sarana pendukung ini dikarenakan terdapat beberapa kendala dalam proses pemenuhan kebutuhan konsumen MAPSI di Pandes.Â
Kendala tersebut diantarantaranya keterlambatan pengeriman dan penyediaan MPASI dikarenakan skala produksi yang terbatas karena sarana alat produksi yang terbatas. Dengan bantuan ini secara tidak langsung juga menghidupkan perekonomian mikro bagi pelaku Komunitas Sweet Baby dan mencegah stunting kususunya bagi pelanggan Warga Desa Pandes" Ujar Ketua Tim Pengabdi UNS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H