Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terjeda

9 Juli 2021   05:45 Diperbarui: 9 Juli 2021   05:54 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat aku harus terjeda. Bukan untuk berhenti. Tapi sekedar bernafas. Untuk kembali berlari. Mengejar mimpi.

Harapan harapan ini sudah tak laku. Tak ada yang mau percaya. Apalagi mendukung. Aku hanya tontonan yang tak lucu. Tak menghibur. Tak faedah. 

Langkahku sudah oleng. Motivasi ku hampa. Aku hanya nyaman tanpa memiliki. Karena yang kukejar hanya bayangan. Aku dalam kumparan langkah. Berjuang untuk bukti, yang dipertanyakan.

Kapankah? Menunggu saat terindah itu. Sekarang aku dalam badai. Siapa yang mau susah. Dengan ketidakpastian. Hasilku ditunggu. Tapi masih ada pertarungan hidup mati. 

Terjeda. Saat langkahku harus berkali kali terhenti. Jujur, ini sandiwara paling goblok. Permainan paling sinting. Dan aku hanyut didalamnya.

Terjeda. Bukan maksud hatiku. Tapi keadaan menghimpit langkah kakiku. Ini masih pertarungan. Dan aku terus melangkah. Agar aku tak diremehkan.

Malang, 9 Juli 2021

Oleh Eko Irawan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun