Jalan takdir punya jalan sendiri, dibawanya pada suatu ketetapan
Seperti bangku kosong ditaman sunyi
seperti aku hanya menunggumu
untuk sekedar antara iya dan tidak
dan kau ulur diriku seperti layang layang
Aku akan tetap menunggumu
engkau boleh bilang aku gila, tapi itulah pilihan hidupku
aku sudah berikan seluruh hidupku untukmu
walau engkau tak percaya, aku tetap menunggumu
Karena Hidup itu ternyata hanya menunggu
Menunggu sebuah keputusan dariNya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!