Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Peka Tanda Alam, Upaya Tanggap Hadapi Bencana

26 Desember 2018   12:30 Diperbarui: 26 Desember 2018   12:36 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bencana Bisa terjadi Kapanpun dan dimanapun. Sebagai Makhluk Yang Lemah, Manusia berupaya untuk selamat dengan cara tanggap hadapi Bencana. Bagaimanakah tips tanggap Hadapi bencana, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai solusi Menghadapi bencana. Semoga Bermanfaat

Peka Tanda Alam, Upaya dini selamat dari Bencana Alam

Setiap Pribadi Manusia, telah dibekali panca indra untuk membaca tanda tanda alam. Bisa secara Visual, suara ataupun penciuman. Kebocoran gas misalnya, tidak bisa dilihat secara visual, tapi bisa dirasakan dengan indra penciuman. Hal hal yang membahayakan diri manusia, sebenarnya bisa dirasakan gejala keanehannya. Namun tidak semua punya kepekaan tanda tanda alam tersebut.

Berikut Tanda tanda alam yang terjadi menjelang Tsunami yang dirangkum dari beberapa sumber :

1. Untuk Kasus Tsunami di selat Sunda, diawali dengan letusan dari gunung Anak Krakatau, di selat Sunda. Amati Video yang dilansir di Youtube berikut 

2. Amati Prilaku hewan hewan yang tiba tiba bermigrasi. Burung punya kepekaan tinggi terhadap fenomena perubahan alam. Dalam Kasus Tsunami Biasanya burung burung liar menunjukan prilaku aneh dan berpindah pindah posisi. Dalam beberapa Kasus, Burung meninggalkan daratan dan terbang ke tengah samudra.

3. Waspadai Kondisi air laut yang tiba tiba surut, dan disusul dengan datangnya ombak yang tidak biasanya.

Tiga hal tersebut diatas adalah tanda alam yang bisa diamati oleh panca indra, agar setelah melihat tanda tanda tersebut menjadi lebih waspada bila terjadi sesuatu secara tiba tiba dan bisa melakukan langkah antisipasi.

Gunakan Piranti Tehnologi

Salah satu langkah antisipasi bencana adalah mengakses secara real time aplikasi yang di Keluarkan lembaga Pemerintah yang berwenang mengurusinya seperti BMKG dan Lembaga Geologi. Untuk BMKG di https://www.bmkg.go.id/ dan lembaga geologi di https://magma.vsi.esdm.go.id/

Situs situs tersebut berupaya memberikan peringatan dini dan informasi yang bisa diakses melalui media Handphone. Tapi Tidak bisa akses Karena Tidak Punya Handphone? Faktanya Di Indonesia Pada 2017 dengan Jumlah Penduduk 262 Juta pemakai handphone terdaftar berjumlah 371 Juta, berarti semua warga Indonesia seharusnya sudah bisa mengakses tehnologi tersebut. 

Jangan Lupa Berdoa

Tiada daya Upaya Kecuali atas KuasaNya. Manusia Hanya berusaha dan mengantisipasi. Apapun itu, Jangan Lupa Berdoa. Dan Bagi Yang terkena dampak Tsunami Semoga diberi Ketabahan dan diberi kekuatan melewati musibah Ini.

dari Tausiyahcinta
dari Tausiyahcinta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun