Mohon tunggu...
Eko Wahyudi
Eko Wahyudi Mohon Tunggu... Guru - pendidik

Hobi olahraga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-nilai Kebajikan sebagai Pemimpin

19 April 2023   23:06 Diperbarui: 19 April 2023   23:07 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

10.  Apakah kesimpulan akhir  yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya?

Kesimpulan akhir yang dapat saya tarik dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya adalah seorang pemimpin pembelajaran hendaknya memahami perbedaan karakteristik muridnya baik itu dalam minat, potensi maupun gaya belajarnya. Selain itu juga tuntunlah agar mampu menguasai lima kompetensi sosial emosionalnya. Pahami juga filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara untuk bisa memposisikan diri. Serta pahami prinsip-prinsip dan nilai-nilai sebagai seorang guru. Kompetensi tersebut dapat dieksplorasi melalui coaching dengan alur TIRTA. Sehingga kalau konsep tersebut dilaksanakan dengan baik maka kedepannya akan tercipta budaya positif dalam pengambilan suatu keputusan.

11.  Sejauh mana pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang telah Anda pelajari di modul ini, yaitu: dilema etika dan bujukan moral, 4 paradigma pengambilan keputusan, 3 prinsip pengambilan keputusan, dan 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan. Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan?

Pemahaman saya sejauh ini tentang konsep-konsep tersebut adalah; jika situasinya benar lawan benar termasuk dilema etika, sedangkan jika benar lawan salah termasuk bujukan moral. Apabila kita dihadapkan pada dilema etika, maka di sini ada 4 paradigma pengambilan keputusan yaitu: individu lawan kelompok, rasa keadilan lawan rasa kasihan, kebenaran lawan kesetiaan, dan jangka pendek lawan jangka panjang. Selain itu juga ada 3 prinsip yang kita yakini sebagai acuan pengambilan keputusan tersebut, yaitu; Berpikir berbasis hasil akhir, Berpikir berbasis peraturan, dan Berpikir berbasis rasa peduli. Untuk memandu kita dalam mengambil keputusan dan menguji keputusan yang akan diambil dalam situasi dilema etika ataupun bujukan moral yang membingungkan, ada 9 langkah yang dapat dilakukan yaitu; Mengenali nilai-nilai yang saling bertentangan, menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini, mengumpulkan fakta-fakta yang relevan, pengujian benar atau salah, pengujian paradigma benar lawan benar, melakukan prinsip resolusi, investigasi opsi trilema, buat keputusan, dan lihat lagi Keputusan dan Refleksikan. Hal yang menurut saya di luar dugaan yaitu ketika kita dihadapkan dalam situasi dilema etika, kita bisa mencari alternatif pilihan lain yang lebih efektif dari dua pilihan yang sudah ada (investigasi opsi trilema).

12. Sebelum mempelajari modul ini, pernahkah Anda menerapkan pengambilan keputusan sebagai pemimpin dalam situasi moral dilema? Bilamana pernah, apa bedanya dengan apa yang Anda pelajari di modul ini?

Pernah, bedanya yaitu sebelum mempelajari modul ini, pengambilan keputusan sebagai pemimpin belum terorganisir dengan baik. Pengambilan keputusan biasanya berawal dari identifikasi, kemudian memanggil pihak yang terlibat untuk dilakukan klarifikasi terkait fakta-fakta yang ada. Setelah itu baru baru mengambil sebuah keputusan berbasis hasil akhir. Setelah mempelajari modul ini saya menjadi tercerahkan dan menjadi paham tentang 4 paradigma, 3 prinsip dan ketika dihadapkan pada suatu kasus maka saya langsung menerapkan 9 konsep pengambilan dan pengujian keputusan secara berurutan. Sehingga pengambilan keputusan yang diambil menjadi lebih tepat.

13.  Bagaimana dampak mempelajari konsep  ini buat Anda, perubahan  apa yang terjadi pada cara Anda dalam mengambil keputusan sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran modul ini?

Setelah mempelajari modul ini saya menjadi paham dan tercerahkan bahwa dalam pengambilan keputusan, seorang pemimpin tidak boleh asal-asalan, grusa grusu tanpa mengenali, mengidentifikasi dan memperhatikan sebab akibatnya, tetapi keputusan yang kita ambil harus berdasarkan nilai-nilai kebajikan universal dan hendaknya diuji melalui 9 langkah pengambilan keputusan. Dampaknya suasana kelas, komunitas sekolah dan lingkungan menjadi harmonis. 

14.  Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin?

Mempelajari topik modul ini sangat penting bagi saya, karena sebagai individu saya diajarkan bagaimana tata cara mengenali, mengelola dan mengambil sebuah keputusan yang tepat, baik itu dilema etika maupun bujukan moral sehingga saya menjadi lebih tenang dan berhati-hati. Sedangkan sebagai seorang pemimpin pembelajaran, keputusan yang saya ambil menjadi lebih baik, efektif, terarah dan berpihak pada murid. Saya menjadi lebih percaya diri karena dalam pengambilan keputusan harus dilakukan secara prosedural atau sesuai dengan langkah-langkah yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun