Mohon tunggu...
Eko Setyo Budi
Eko Setyo Budi Mohon Tunggu... Lainnya - Pensiunan PNS

Suka traveling, kuliner, baca buku/menulis dan jogging..

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Literasi Kearifan Lokal Bagi Guru TK, Mencetak Generasi Cerdas dan Berkarakter

14 Desember 2024   07:35 Diperbarui: 14 Desember 2024   07:35 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berikut alasan pentingnya literasi kearifan lokal bagi Guru TK diantaranya, adalah:

1. Membentuk dasar identitas budaya anak

Guru TK yang memahami budaya lokal dapat mengenalkan nilai-nilai budaya kepada anak-anak sejak dini. Hal ini membantu anak-anak mengenali dan mencintai budaya daerah mereka, yang menjadi dasar pembentukan identitas budaya dan kebanggaan terhadap asal-usul mereka.

2. Menanamkan nilai-nilai luhur, menjaga dan melestarikan warisan budaya

Banyak budaya lokal mengajarkan nilai-nilai luhur seperti gotong royong, rasa hormat, toleransi, kejujuran, dan cinta lingkungan. Guru TK yang mengintegrasikan budaya lokal dalam pengajaran dapat membantu anak-anak memahami dan menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai penjaga budaya lokal Guru TK juga berperan  mengenalkan elemen-elemen budaya seperti bahasa daerah, cerita rakyat, seni tradisional, dan adat istiadat kepada generasi muda. Hal ini membantu melestarikan warisan budaya agar tidak punah.

3. Meningkatkan kreativitas anak dan pendidikan karakter

Budaya lokal kaya dengan cerita, seni, dan tradisi yang dapat merangsang imajinasi dan kreativitas anak. Guru TK dapat memanfaatkan elemen budaya ini untuk menciptakan aktivitas yang menarik dan mendidik, seperti menggambar motif tradisional, bermain alat musik daerah, atau mendongeng cerita rakyat. Pendidikan karakter yang berbasis budaya lokal memungkinkan anak-anak belajar tentang kebajikan dan nilai-nilai kehidupan yang relevan dengan komunitas mereka. Guru TK dapat menggunakan contoh dari budaya lokal untuk mengajarkan sikap seperti menghormati orang tua, peduli terhadap sesama, dan bekerja sama.

4. Mendukung perkembangan sosial dan emosional

Pengenalan budaya lokal melalui cerita rakyat, musik, tarian, atau permainan tradisional membantu anak-anak memahami keberagaman dan meningkatkan empati mereka terhadap orang lain. Hal ini penting untuk perkembangan sosial dan emosional anak

5. Menyediakan pembelajaran yang kontekstual

Memanfaatkan budaya lokal dalam pembelajaran membantu anak-anak memahami konsep-konsep yang diajarkan dengan lebih baik, karena berkaitan langsung dengan lingkungan mereka. Contohnya, mengenalkan nama-nama tumbuhan lokal atau menceritakan legenda yang terjadi di daerah mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun