Mohon tunggu...
Eka Yani
Eka Yani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

S-1 Geografi , Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik , Universitas Lambung Mangkurat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Memaksimalkan Potensi Lahan Basah: Analisis Responden di Kecamatan Sungai Tabuk

5 Oktober 2024   09:03 Diperbarui: 5 Oktober 2024   09:33 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa poin utama yang dapat diambil dari tanggapan mereka adalah:


1 . Pentingnya Sumber Daya Alam : Responden dari desa Abumbun Jaya, seperti Bapak Ahmad dan Ibu Aminah, menekankan bahwa lahan basah menyediakan sumber daya alam yang vital, baik sebagai habitat untuk unggas maupun sebagai sumber bahan baku untuk produksi batu bata. Ketersediaan air dan tanah liat berkualitas tinggi dari lahan basah menjadi kunci bagi usaha mereka.

2 . Peran dalam Pertanian dan Peternakan : Dari pendapat Ibu Lestari dan para petani di desa Pematang Panjang, terlihat bahwa lahan basah mendukung pertanian dan peternakan secara berkelanjutan. Ketersediaan air dan kesuburan tanah yang dihasilkan dari lahan basah berkontribusi besar terhadap produktivitas tanaman dan hewan, serta membantu menjaga keberlangsungan ekosistem.

3 . Keberlanjutan dan Pelestarian : Banyak responden menunjukkan kekhawatiran akan konversi lahan basah menjadi lahan pembangunan. Mereka sepakat bahwa pengelolaan yang berkelanjutan dan upaya pelestarian lahan basah sangat penting untuk menjaga potensi ekonominya dan mendukung kesejahteraan masyarakat. Seperti yang dinyatakan oleh Bapak Risal dan Pak Iwan, menjaga lahan basah berarti menjaga kelangsungan pertanian dan usaha peternakan di komunitas mereka.

4 . Dampak Lingkungan dan Kesejahteraan Sosial :  Lahan basah juga berperan dalam mitigasi perubahan iklim dan menjaga keseimbangan lingkungan. Penggunaan kompos yang dihasilkan dari limbah peternakan, sebagaimana dipraktikkan oleh Ibu Lestari, adalah contoh nyata dari pemanfaatan lahan basah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Secara keseluruhan, temuan ini menunjukkan bahwa lahan basah bukan hanya sebuah ekosistem yang bernilai ekologis, tetapi juga merupakan sumber kehidupan yang esensial bagi masyarakat lokal, terutama dalam sektor pertanian dan peternakan.

Peluang Lahan Basah di Kecamatan Sungai Tabuk

Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara dengan warga setempat, dapat disimpulkan bahwa lahan basah di Kecamatan Sungai Tabuk memiliki potensi besar yang dapat dikembangkan lebih lanjut. Lahan basah tidak hanya berfungsi sebagai ekosistem alami, tetapi juga sebagai sumber daya ekonomi yang vital bagi masyarakat setempat. Beberapa peluang yang dapat diambil dari lahan basah adalah sebagai berikut:

1. Sumber Daya Alam yang melimpah  : 

  • Ketersediaan Air : Lahan basah menyediakan pasokan air melimpah yang penting untuk pertanian dan peternakan. Misalnya, Bapak Ahmad, pemilik peternakan bebek dan itik, bergantung pada lahan basah untuk air bersih dan makanan alami, seperti cacing. Dengan pengelolaan yang baik, lahan basah dapat meningkatkan produktivitas peternakan, mendukung pendapatan peternak, dan kesejahteraan komunitas.
  •  Kesuburan Tanah :  Kotoran bebek yang dihasilkan dari peternakan juga berfungsi sebagai pupuk alami, yang meningkatkan kesuburan tanah di sekitar lahan basah. Hal ini membuat lahan tersebut ideal untuk kegiatan pertanian dan peternakan, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

2. Peningkatan Keanekaragaman Hayati :

  • Habitat bagi Flora dan Fauna : Misalnya, Ibu Lestari yang memiliki kolam ikan memanfaatkan lahan basah untuk meningkatkan keanekaragaman hayati, yang berkontribusi pada stabilitas ekosistem. Keberadaan berbagai spesies juga meningkatkan ketahanan pangan lokal dengan menyediakan berbagai sumber pangan.

3. Pengelolaan Limbah yang Berkelanjutan :

  • Pengolahan Limbah Organik: Lahan basah memungkinkan masyarakat, seperti Ibu Lestari, untuk mengelola limbah organik dari peternakan. Sisa pakan dan kotoran sapi diolah menjadi kompos, menghasilkan pupuk organik berkualitas tinggi yang dapat meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung pertanian yang ramah lingkungan. Penggunaan kompos ini juga mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang berpotensi merusak lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun