Selaras dengan Paimin dan Pramono (2009), kemiringan dan curah hujan yang  tinggi di Kabupaten Gayo Lues membuatnya memenuhi aspek-aspek untuk terjadinya tanah longsor, sebagaimana yang tertera pada tabel diatas. Kemiringan lahan Kab. Gayo Lues mencapai 43.93% dari total luas lahan dan intensitas curah hujannya menyebabkan kelembaban udara di Kab. Gayo Lues berada pada angka 84--89% dengan rata-rata dalam 10 tahun terakhir yaitu 86,6 %. Hal ini pun dibuktikan dengan banyaknya berita tentang bencana tanah longsor yang di Kabupaten Gayo Lues, berikut diantaranya:
Framing Text
 (Berita Tanah Longsor di Kabupaten Gayo Lues)
NO
Title News
Date
Time
Media
Explanation
1.
Longsor Kembali Terjadi di Jalan Nasional Aceh Tengah-Gayo Lues