Setelah seminggu menjadi pengangguran, akhirnya saya di hubungi kembali oleh perusahaan yang telah mem-PHK saya karena perjuangan atasan dan manajemen yang menginginkan para pekerja kontrak di pekerjakan lagi.Â
Saya memilih menerima atas rejeki yang diberikan kepada saya saat ini. Dan saat ini saya aktif kembali bekerja sebagai karyawan kontrak dengan resiko PHK masih jadi pikiran saya.Â
Kapan saja saya bisa diberhentikan karena kondisi ini. Namun saya sadar keangkuhan tidak bisa memperbaiki keadaan. Syukur adalah yang paling penting. Dan saya berharap Covid-19 ini segera pergi dari bumi, sehingga pulih semua ekonomi, sosial, budaya dan pulih Indonesiaku. Amin..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H