Bejo mengangkat alis. "Apa lagi, nih?"
Panjul tersenyum licik. "Lo yakin gak bakal ada macet kalau kita mampir ke warung bubur dulu? Itu jam sarapan, bro, biasanya rame."
Bejo tertawa terbahak-bahak, suaranya menggema di warung kecil itu. "Yaelah, itu mah beda cerita, Jul! Yang penting kita sampai sana dulu tanpa macet, soal sarapan rame atau enggak, itu urusan belakang!"
Akhirnya, mereka berdua tertawa bersama, memikirkan rencana liburan yang lebih baik dari sekadar terjebak di kemacetan yang tak berujung.Â
"Jadi, deal nih? Kita cabut jam 3 pagi?" tanya Bejo, memecah tawa mereka.
Panjul mengangkat ibu jari, tanda setuju. "Deal, bro! Semoga kali ini kita bisa nikmatin liburan tanpa jadi korban macet!"
Dan sore itu, mereka berdua sepakat untuk menjalani liburan dengan cara yang berbeda---cara yang lebih tenang, lebih menyenangkan, dan tentu saja, lebih cerdas.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H