Mohon tunggu...
Eka Danatyas
Eka Danatyas Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu Rumah Tangga dengan dua Anak

Melukis Cerita dan Mengukir Senyum Bersama Ekadanatyas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Popular

16 April 2024   12:26 Diperbarui: 16 April 2024   13:02 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak kecil saya terbiasa

memilih apapun yang popular

tapi ternyata justru buyar

ibarat kata semua ambyar

karena memang ternyata

yang popular itu tidak nyata

semua hanya cerita

dari sumber yang terbungkus kata

kebanyakan memang takhluk seketika

saat mantra mantra mulai meraja 

membawa diri ke singgasana

kita lupa siapa, dari mana dan untuk apa sebenanrnya semua?

hingga kita sadar 

pada hakikatnya yang popular itu

bukanlah diri kita sebenarnya

semua terbentuk dari kiasan kata

yang mungkin tidak bermakna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun