Terdapat pepatah yang mengatakan "mencegah lebih baik daripada mengobati". Langkah yang dapat kita lakukan untuk mencegah kucing kita dari bahaya obesitas adalah dengan mengatur pola makannya. Pengaturan jadwal pemberian pakan serta memberikan porsi yang sesuai dengan umur dan berat kucing menjadi langkah yang baik. Selalu untuk membaca kandungan nutrisi apa saja yang terdapat dalam pakan kucing. Jangan sampai kucing kita memakan makanan yang tidak ada kandungan gizinya sama sekali.
    Lantas bagaimana jika kucing sudah terlanjur mengalami obesitas. Anda dapat memberikan asupan yang rendah kalori namun tetap dapat memenuhi kebutuhan nutrisi kucing. Mengurangi porsi makan pada kucing dinilai kurang efektif untuk mengurangi berat badan. Dalam beberapa kasus, hal ini justru berbahaya karena kucing bisa saja akan mengalami kekurangan nutrisi.
    Mengajak kucing bermain dan melakukan aktivitas fisik juga dapat mengatasi obesitas. Namun jangan paksa kucing anda untuk langsung melakukan aktivitas yang berat agar berat badan cepat turun. Hal ini justru akan membuat kucing menjadi stress. Mulailah dengan mengajaknya sedikit bermain dan melakukan pergerakan ringan. Lakukan hal ini secara terus menerus dan tingkatkan aktivitasnya seiring berjalannya waktu.
    Untuk mengetahui cara menurunkan berat badan yang lebih aman pada kucing. Konsultasikan kesehatan kucing anda dengan dokter hewan. Dokter hewan akan memberitahu berapa berat badan yang ideal untuk kucing anda. Penurunan yang drastis tentu akan semakin memperburuk keadaan kucing. Kucing justru akan mengalami malnutrisi dan kekurangan energi untuk beraktivitas. Hal ini tentu lebih membahayakan keselamatan dari kucing anda.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H