Mohon tunggu...
Egi Okta Maulana
Egi Okta Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Mercu Buana NIM 43220010083

Jangan Mengeluh Dalam Hidup

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB2-Prof. Dr. Apollo M.Si. Ak: Etika dan Berperilaku Baik dalam Organisasi

11 November 2021   00:41 Diperbarui: 11 November 2021   00:46 712
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Etika adalah cara bekerja atau berperilaku baik. Nilai-nilai dalam suatu organisasi dicatat dalam peraturan perundang-undangan baik dalam bentuk tertulis maupun tidak tertulis. Instansi pemerintah membutuhkan pegawai negeri dan peralatan untuk berfungsi sebagai pegawai negeri. Dari segi etika, kami merasa bahwa perangkat tersebut diperlukan untuk melayani kepentingan publik secara adil, tanpa membedakan golongan, ras, golongan, atau agama.

Menurut etika organisasi pemerintah, perangkat tersebut harus mampu menjadi model  kebaikan dan moral pemerintah, terutama yang mengabdi kepada rakyat. Mereka menghindari perbuatan-perbuatan jahat yang dapat merugikan masyarakat dan bangsa, serta selalu menjaga wibawa dan citra pemerintah melalui penampilan dan tindakan mereka sehari-hari.

Kode Etik ini mengatur perilaku dan perilaku seseorang saat berinteraksi dengan orang lain di negaranya dan  masyarakat di sekitar organisasi.

1. Teori birokrasi menempatkan semua organisasi dalam  hierarki struktural yang jelas. Itu dilakukan berdasarkan prosedur dan aturan  yang  ditetapkan, dan setiap orang terikat dengan ketat oleh aturan ini. Dalam model organisasi ini, pola perilaku yang berkembang  sangat ketat dan formal.

2. Prinsip-Prinsip Manajemen Organisasi, prinsip-prinsip ini sangat sering dipilih oleh para pemimpin organisasi. Prinsip ini adalah pembagian kerja, wewenang, disiplin, penyatuan pemerintahan, koordinasi, pengutamaan kepentingan organisasi, inisiatif dan loyalitas kelompok

3. Pembagian kerja ketiga, pembagian kerja oleh keahlian sendiri meningkatkan produktivitas pekerja Meningkatkan pekerjaan

4. Hak istimewa keempat, setiap anggota harus diberikan hak istimewa khusus yang terkait dengan tugas agar dapat melakukan layanan dengan benar. Juga, semua kekuasaan yang didelegasikan harus terus memiliki tanggung jawab yang seimbang.

5. Disiplin, setiap individu atau anggota harus sesuai dan dihormati oleh orang-orang yang menjalankan organisasi. Disiplin yang baik adalah hasil  kepemimpinan yang efektif dan saling pengertian yang jelas antara pejabat dan  pegawai tentang peraturan organisasi

6. Instansi pemerintah,  anggota/pegawai hanya menerima perintah dari atasannya

Organisasi pemerintah memiliki sikap, pola perilaku, dan hubungan. Orang-orang dalam suatu organisasi umumnya mematuhi hukum dan  peraturan  yang berlaku dari sistem hukum negara yang bersangkutan. Tujuan utama dari setiap pemerintahan di negara manapun adalah untuk mengatur dan mengontrol kepentingan komunitas warga  yang terkena dampak.

Etika adalah  norma, aturan, atau cara yang biasa digunakan sebagai pedoman atau prinsip dalam melakukan tindakan atau perbuatan. Penerapan standar ini  erat kaitannya dengan kualitas baik  buruknya individu  dalam masyarakat. Etika organisasi menekankan perlunya seperangkat nilai yang diterapkan setiap anggota. Nilai-nilai ini berkaitan dengan regulasi perilaku dan perilaku yang pantas seperti rasa hormat, kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun