Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Akun IG Microsoft "Nyerah" Diserbu Netizen Indonesia, Tujuannya Apa?

26 Februari 2021   09:28 Diperbarui: 26 Februari 2021   20:50 4237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal lainnya, orang yang berpikir cenderung memilih untuk mengambil jarak dan merenung lama sebelum bertindak. Sama halnya dengan orang bersikap sopan, ini adalah tindakan pasif.

Kesan yang kemudian terlihat adalah orang-orang cerdas dan sopan adalah minoritas. Munculnya kerap di paling akhir, itu pun harus didesak. Nice guys finish last.

Maka dari itu, segelintir orang bisa terlihat sebagai mayoritas karena keaktifan mereka. Sebagaimana dikatakan mantan Presiden AS Thomas Jefferson, "one man with courage is a majority", satu orang dengan keberanian adalah mayoritas.

Tapi yang baru-baru ini terjadi bukan orang dengan keberanian, melainkan reaktif semata.

Microsoft menonaktifkan kolom komentar. Mungkin sebagian orang menganggap misi telah berhasil menaklukan Microsoft.

Tapi saya berpikir sebaliknya.

Jika Microsoft tidak menutup kolom komentar, entah berapa panjang lagi ujaran kebencian dan kebodohan ditampilkan di sana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun