Berbeda dengan Ter Stegen, kiper PSG Keylor Navas tampaknya merasa greget lantaran tidak menerima banyak perlawanan berarti dari Barcelona.
Alhasil, dia mulai bersantai ria memainkan bola di daerah kekuasaannya. Bola yang seharusnya dioper kepada Marquinhos malah tersambar mengenai kaki Griezmann.Â
Beruntung pantulan bola melebar ke samping gawang. Jika tidak, entah bagaimana jadinya jalan pertandingan karena kepikiran blunder tersebut.
Yang pasti, Mbappe berhasil menyodorkan gol hasil serangan balik di menit ke-84. Barcelona takluk di kandang sendiri.Â
Mereka harus membobol minimal 4 gol tanpa balas pada leg kedua di Paris pada bulan depan.
Bukan jalan yang mudah. Barcelona mungkin bisa berharap keajaiban seperti 4 tahun silam terulang kembali ketika berhasil mengalahkan PSG dengan skor 6-1 ketika leg pertama kalah 4-0 babak 16 besar Liga Champions.
Sayangnya Paris yang sekarang bukan lagi Paris yang dulu. Mereka perlahan menanjak di pentas Eropa, terakhir melaju ke final pada musim lalu.
Ini menjadi pertaruhan bagi Barcelona untuk bisa mempertahankan Messi yang habis kontrak di musim panas nanti.Â
Bila gagal di Liga Champions, tentu Messi punya pertimbangan untuk mengukur kapasitas dirinya di Barcelona.
Mungkin juga ini menjadi semacam sinyal untuk Messi berseragam ke PSG kelak. Apa yang tidak bagi PSG ketika berniat memboyong pemain yang diincarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H