Mendekati ujian seleksi masuk PTN, banyak siswa saat ini mengulik informasi seputar jurusan yang diminati. Tapi, mereka terkadang bingung dalam memilih kampus yang sesuai kriteria dan latar pendidikannya.
Yang lebih menerima banyak dilema adalah siswa yang berminat untuk berkuliah di jurusan bahasa dan sastra tertentu. Mereka berhadapan dalam kecemasan bahwa lulusan bahasa dan sastra berpeluang kecil ditarik ke lapangan pekerjaan.Â
Apalagi ada siswa yang bercita-cita menjadi PNS, dia akan berpikir ulang mengambil jurusan bahasa dan sastra lantaran jumlah formasi yang disediakan sangat sedikit.
Akan tetapi, ada banyak alasan mengapa jurusan bahasa dan sastra memiliki peluang besar untuk pengembangan diri dan karir di masa depan.
1. Penulis
Lulusan mahasiswa bahasa dan sastra memiliki peluang besar untuk meniti karir di bidang penulisan. Pekerjaan yang tersedia di antaranya, copywriter, penulis naskah, editor, jurnalis, ahli bahasa dan lain-lain.
Di zaman digital, kebutuhan untuk penulis dan jurnalis menjadi tinggi. Semua bidang dan lembaga hampir membutuhkan jasa dan ide penulis dalam memperkenalkan produk dan eksisstensinya di ruang digital.
Profesi ini tidak diketahui banyak orang bahwa lulusan bahasa dan sastra berpeluang untuk meniti karir di bidang linguistik forensik.
Mengutip Badan Bahasa Kemendikbud, linguistik forensik adalah cabang ilmu linguistik yang mempelajari dan mengkaji ilmu bahasa dalam ranah hukum.
