Kesempatan untuk menjadi supplier logistik ke dapur umum menjadi peluang usaha bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) selaku unit usaha yang ada di desa.
Hal tersebut diungkapkan pejabat dari Kementerian Desa dan PDT (Kemendes PDT) Dito, dalam diskusi membangun Indonesia dari Desa via online. Bahwa kesempatan bagi BUMDes untuk menjadi supplier ke dapur umum, terbuka lebar.
Keuntungan BUMDes sebagai supplier adalah bisa memutus rantai pasok, tanpa harus melalui pasar oleh pihak dapur umum. Karena BUMDes yang langsung menyuplai logistik ke dapur umum.
"Keunggulan BUMDes adalah bisa memutus rantai pasok. Karena dari BUMDes logistiknya langsung ke dapur umum. Kalau melalui pasar, maka rantai pasok lebih panjang," ujar Dito.
Bundes akan mudah menyiapkan kebutuhan logistik, karena bersentuhan langsung dengan produsen pangan di desa. Yakni para petani dan pembudidaya ikan.
Selain itu lewat program makan bergizi turut memberdayakan BUMDes lewat keuntungan (profit) yang dihasilkan. Selama bisa kontinyu menyiapkan kebutuhan logistik makan bergizi ke pihak dapur umum.
Petani dan pembudidaya ikan di desa juga turut diberdayakan (sejahtera). Selama bisa kontinyu menyiapkan komoditi (logistik) yang dibutuhkan oleh BUMDes, untuk disuplai ke dapur umum.
Menjadi Pelaku Bisnis Profesional
Pihak Kemendes PDT akan melakukan pendampingan agar dapur umum bisa melibatkan BUMDes sebagai mitra dalam program makan bergizi. Termasuk juga mendampingi BUMDes yang dipercaya menjadi mitra kerja, agar bisa lebih siap.
Pihak Kemendes PDT berkeinginan agar dalam program makan bergizi ini, BUMDes yang dipercaya menjadi mitra dapur umum, bisa belajar menjadi pelaku bisnis yang profesional.