Mohon tunggu...
Efrain Limbong
Efrain Limbong Mohon Tunggu... Jurnalis - Mengukir Eksistensi

Nominator Kompasiana Award 2024

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Pertaruhan Geopolitik Ukraina, Ditinggal NATO saat Diinvasi Rusia

28 Februari 2022   10:16 Diperbarui: 28 Februari 2022   10:35 684
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Doc FB Volodymyr Zelensky/Via CNN

Bertahan dalam kesendirian tidak akan bisa menyelesaikan persoalan. Meskipun semangat patriotik militer dan warga Ukraina begitu kuat, namun yang ada Ukraina akan terus dibombardir dalam skala besar oleh militer Rusia dan semakin banyak korban jiwa yang jatuh.

Berharap NATO terlibat perang rasanya mustahil. NATO mempertimbangkan betul akan terjadinya perang nuklir jika sudah terlibat. Apalagi Presiden Putin sudah memerintahkan pasukan nuklir untuk bersiaga penuh, menandakan jika Rusia sudah siap untuk perang nuklir.

Bayangkan jika senjata nuklir sudah digunakan dan meluas menjadi perang dunia ketiga yang melibatkan banyak negara, maka kehancuran dunia akan semakin hebat. Siapa yang akan bertanggungjawab.

Akankah Ukraina menerima tawaran damai dari Rusia dan hengkang dari NATO. Biarlah waktu yang akan menjawabnya. Stop War In Ukraine.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun