Mohon tunggu...
Efrain Limbong
Efrain Limbong Mohon Tunggu... Jurnalis - Mengukir Eksistensi

Nominator Kompasiana Award 2024

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menanti Perhelatan Jazz Festival Sebagai Aktualisasi Sound Of Borobudur

7 Mei 2021   10:47 Diperbarui: 7 Mei 2021   10:59 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alat musik pada relief Candi Borobudur. Doc takaitu.id

Serta tentu penampilan musisi Jazz tanah air seperti Trie Utami, Indra Lesmana, Andien, Tompi, Maliq & D'Essentials, Raisa Andriana, Ari Lasso, Yura Yunita dan Calvin Jeremy. Dan jika saja almarhum Glenn Fredly masih hidup, pasti akan antusias ikut serta.

Ini akan menjadi perpaduan mahakarya antara alunan musik dan panorama candi yang dikemas dalam satu balutan hiburan yang apik. Sambil menikmati musik Jazz, masyarakat sekaligus berwisata menikmati situs Candi Borobudur yang eksotis.

Berkaca dari kesuksesan Prambanan Jazz Festival yang meski digelar secara online mampu menarik minat dan menghibur masyarakat. Sebagaimana dilansir Pikiran.Rakyat.com tanggal 1 November 2020, sekalipun penonton tidak bisa hadir langsung ke venue, namun sensasi menonton konser secara langsung tetap bisa dirasakan.

Sebagai promotor Prambanan Jazz Virtual Festival 2020, Rajawali Indonesia memasang wall fans. Melalui layar tersebut, penonton bisa langsung berinteraksi dengan artis seperti menonton konser musik secara langsung.

Tak menutup kemungkinan Borobudur Jazz Festival bisa digelar kembali di tahun tahun mendatang apakah secara online atau ofline. Dan menjadi agenda tahunan tetap yang dihadiri musisi hebat dan bertalenta. Maka masyarakat dapat menikmati sajian musik penuh improvisasi, di lokasi salah satu keajaiban dunia tersebut.

Ini sekaligus menjadi elemen of surprise atau elemen kejutan dalam mempromosikan Candi Borobudur sebagai Wonderful Indonesia, Sound of Borobudur dan Borobudur pusat musik dunia. 

Mata dunia akan terpusat pada sebuah event musik dengan episentrumnya  Candi Borobudur.  Dimana dengan sendirinya rasa memiliki secara kolektif terhadap aset cagar budaya tersebut, akan mencuat di sanubari masyarakat dunia.

Elemen kejutan inilah yang menjadi terobosan Abdullah Aswar Anas semasa menjabat Bupati Kabupaten Banyuwangi dalam mempromosikan destinasi wisata di daerahnya lewat event Jazz Festival. Dimana lewat event tersebut, sukses mendatangkan wisatawan lokal maupun mancanegara terutama wisatawan dari Bali untuk datang ke Banyuwangi

Adapun Jazz  Festival yang digelar yakni Ijen Summary Jazz Festival, Banyuwangi Beach Jazz Festival dan Student Jazz Festival.  Sebagaimana dilansir CNN Indonesia.com tanggal 2 Agustus 2016  Abdullah Aswar Anas menyebutkan, Ijen Summer Jazz yang digelar telah membuktikan bahwa musik jazz bisa menjadi daya tarik wisata.

Menarik wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, melalui musik Jazz memang jadi agenda utama Abdullah Aswar Anas. Dia ingin Banyuwangi bisa meniru langkah Jakarta yang kini dikenal sebagai kota penyelenggara Festival Jazz besar yang mendatangkan musisi dunia.

Cara Cerdas Mengeksplor Borobudur

Menghidupkan ruh Sound of Borobudur sebagai pusat musik dunia lewat Borobudur Jazz Festival, adalah salah cara cerdas dari sekian cara lain, dalam mengeksplor dan mengaktualisasikan mahakarya monumental  nenek moyang bangsa ini, ke pentas dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun