Pesannya adalah bahwa sebagai sesama negarawan selayaknya saling menghormati, menghargai dan mengakui kelebihan masing-masing, khsususnya sebagai dua tokoh yang saat ini menyatu dalam pemerintahan.
Jokowi sebagai presiden menghormati Prabowo sebagai menteri dengan segala kelebihan dan keunggulannya. Sebalik Prabowo menghormati Jokowi sebagai atasannya juga dengan kelebihan dan keunggulan yang dimiliki. Â
Pesan ini diharapkan bisa dicontoh sebagai bentuk keteladan. Yakni bagaimana sebagai anak bangsa selayaknya mengembangkan sikap saling menghargai dan menghormati dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Jokowi dan Prabowo yang sama-sama memiliki banyak konstituen, hendak memberi keteladan kepada publik, bahwa dengan memberi apresiasi lewat langgam yang selayaknya, maka itu merupakan bentuk penghargaan atas kelebihan masing-masing. Kelebihan yang diarahkan untuk kepentingan bangsa dan negara.
Semoga lewat pesan politik yang terbangun lewat kebersamaan Jokowi dan Prabowo, bangsa ini bisa meminimalisasi energi yang tidak produktif seperti upaya upaya mensegregasi sesama anak bangsa. Sebaliknya membangun sikap agregasi agar sesama anak bangsa terus bersatu untuk berbuat dan berkarya bagi bangsa ini sebaik-baiknya, sehormat-hormatnya.
Salam Kebangsaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H