Mohon tunggu...
Efi anggriani
Efi anggriani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Menulislah dan biarkan tulisanmu mengikuti takdirnya-Buya Hamka

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu

25 Februari 2020   20:14 Diperbarui: 25 Februari 2020   20:08 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sesuatu terasa begitu sakit di ulu hatiku, kehilangan sesuatu yang bahkan baru kusadari dari tulisan-tulisan yang tak pernah begitu kudalami , muda penuh bakat dan terlihat ceria meski ada beberapa terlihat tulisan tentang luka menganga yang mencoba bersembunyi disana

Untukmu lembaran wangi bunga dan harum pintu ruangan yang menyambutmu , meninggalkan langkah lama yang begitu berwarna

Rasa kehilangan ini memburamkanku , masih begitu muda, selamat jalan nak , jika saja aku mengenali tulisan-tulisanmu yang begitu hebat dan berbakat , mengenali luka yang terpendam di setiap ekspresi entah nyata atau hanya fiksi belaka

Selamat jalan untukmu, selamat jalan dan bahagia di sisiNya, jalan indah membentang penuh keharuman disana , kembali ke keabadian, seluruh doa untukmu , puisi  untukmu , yang penuh buram air mataku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun