"Jadi, saus XO ini semacam bumbu inti dari Chinese food yang bisa dikreasikan pada berbagai menu oriental," imbuhnya.
Adapun sejarah terkait saus ini, jelas Rochim, saus XO yang lebih dikenal sebagai 'XO jiang' adalah saus penyedap masakan yang diciptakan di Hongkong pada era 1980-an.
"Nah, awalnya resep saus XO merupakan rahasia dapur salah satu restoran seafood di Hongkong akan tetapi sekarang tersedia (dijual) dalam bentuk kemasan (botol) dengan berbagai brand tertentu. Awalnya pula, resep serta cara peracikan saus XO ini sering dirahasiakan," paparnya.
Menurut Rochim, penggunaan saus ini sangat dinamis seperti peracikan cara ditumis, digoreng, dan berbagai cara memasak lainnya, bahkan sebagai saus penyedap tambahan bagi sambal.
"Boleh dihidangkan sebagai saus untuk hidangan pembuka atau sebagai penyedap makanan lain seperti sambal untuk appetizer khas Tionghoa, dimsum," jelasnya.
Rochim sendiri tidak merinci secara mendetail asal muasal dan sejarah saus XO ini. Kendati demikian, ia mengatakan selain berasal dari Hongkong, saus ini pertama kali dipopulerkan marga Yuen yang membuka restoran seafood bernama Sun Tung Lok di daerah pesisir.
"Setelah itu, resep saus XO ini 'bocor' dan diikuti restoran serupa bernama Fook Lam Moon di daerah Kowloon," jelasnya.
Di akhir perinciannya mengenai saus TOPBGT ini, Rochim mengatakan saus ini menggunakan nama XO agar terkesan mewah seperti salah satu merek minuman berakohol premium.
"Untuk kemasan botolannya, juga banyak meniru kemasan botol (minuman) XO. Di antara produsen kemasan botol saus XO, yang paling populer adalah brand-nya Lee Kum Kee yang mulai menjual saus XO sejak 1992," tutupnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI