Mohon tunggu...
Effendy Wongso
Effendy Wongso Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Singapura, Aku Jatuh Cinta (Nostalgia 2000)

9 September 2023   19:50 Diperbarui: 9 September 2023   19:57 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Not yet?! Hm, you must be lie! I don't believe it."

Saya tersenyum. Dia masih menggandeng tangan saya. Menarik separo menyeret duduk kembali di sofa tunggu studio setelah membungkuk berterima kasih pada gadis resepsionis di seberang meja.

"Ron, jangan bilang kalau stock gadis Jakarta habis diboyong orang!"

"Saya pikir kamu sudah berubah, Hyung!"

"Lho?"

"Ternyata, meski telah menjadi selebritis kondang, kamu tetap saja seperti dulu."

"What you meant, heh?"

"Kamu masih saja sejutek dulu."

"Hei, asal kamu ya?!"

Kim Yong Hyung masih saja tetap seperti yang dulu. Dia mencubit paha saya keras. Persis kebiasaannya pada saat kami masih bersama di SMP. Tiga tahun lalu dia mengikuti keluarganya ke Indonesia. Waktu itu ayahnya ditugaskan mengepalai sebuah perusahaan elektronik Samsung di Jakarta. Lalu dia pun menjalani kehidupannya sebagai siswa di sekolah regular. Saya tidak tahu alasan apa yang melatarbelakangi dia memilih sekolah umum, bukannya sekolah khusus warga asing.

Tidak butuh waktu lama untuk menyelami dasar hatinya. Kebersahajaan seorang gadis yang mapan dalam kesederhanaan setiap tindaknya, telah membakar hati saya dalam gelora renjana. Sayang maksud tak sampai. Saya terlalu kerdil untuk mencetuskan tiga kata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun