Menunya cukup beragam. Dari rujak, cemilan jihu (kanji dan tahu) hingga minuman dingin yang melegakan.
Bukan asal coffee shop. Tempat ini menjual view gunung putri tidur serta hamparan laut di depannya.
Makan cemilan sambil santai liat pemandangan di tempat sehening Mangrove? Menurutku, tempat ini bisa jadi salah satu rekomendasi lokasi healing terbaik untuk kamu yang sedang dilanda gundah gulana.
Lagi, setiap minuman yang kamu pesan akan disajikan berikut dengan sedotan aluminium. Sedotannya bisa kamu bawa pulang, untuk digunakan di lain kesempatan.
Ada pesan kecil dari Kampung Blekok untukmu di meja saji "Plastik hanya akan punah setelah 450 tahun lamanya, sedangkan kita memakainya beberapa menit saja". Ini pulalah yang menjadi alasan di balik hadirnya si sedotan aluminium itu. Artinya, setiap pengunjung telah diajak berkontribusi menjaga lingkungan di sini.Â
Jadi memang peduli lingkungan itu mudah kok, dimulai dari hal yang paling kecil dan dari diri sendiri. Salah satunya, dengan stop penggunaan sedotan plastik sekali pakai.
Tanam satu pohon satu orang
Sebagai satu destinasi wisata yang menyajikan wisata mangrove di dalamnya, kamu juga berkesempatan mendapatkan experience serunya menanam pohon di hutan mangrove. Sebenarnya ini optional. Kalau mau main di seputar hutan mangrove dan singgah ke Coffee shop serta mampir untuk belanja buah tangan saja, ya bisa.
Tapi kalau dari Kampung Blekok ngga ngerasain pengalaman tanam pohon di hutan mangrovenya tadiiii, rasanya sayang sekali yaa.