Mohon tunggu...
Efa Butar butar
Efa Butar butar Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Content Writer | https://www.anabutarbutar.com/

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Tentang "Nge-blog" dan Sederet Manfaat yang Didapat

4 Oktober 2018   22:25 Diperbarui: 5 Oktober 2018   11:53 3115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: mgirnews.in.ua

Iya dong! Mereka yang memberikan waktu untuk membaca sebuah tulisan juga layak mendapatkan manfaat dari waktu yang diberikannya, yakni informasi dari sebuah tulisan.

  • Rumah bagi Kegiatan Favorit

Seperti yang telah saya sampaikan sebelumnya, menulis adalah kegiatan yang paling saya sukai. Bagi saya, ngeblog sama seperti menemukan "rumah" dimana saya bisa menyalurkan berbagai pemikiran, mencari ide-ide baru, menulis berbagai hal yang ada di benak dengan terus mengikuti aturan bebas namun terikat.

  • Memperluas Jaringan

Melalui ngeblog pula, banyak kenalan baru yang awalnya hanya sekedar mengenal mereka dari tulisan-tulisan yang dibuatnya hingga akhirnya berkenalan melalui acara-acara yang diselenggarakan oleh berbagai perusahaan yang membutuhkan jasa blogger demi menaikkan nama produk mereka alih-alih menggunakan jasa artis papan atas yang bayarannya jauh dibandingkan menggandeng blogger.

Jaringan atau koneksi ini pula yang terkadang membukakan jalan untuk koneksi lain yang lebih luas lagi, untuk kegiatan-kegiatan lain, dan berbagai hal lain yang membawa manfaat dalam kehidupan sehari-hari.

  • Tempat mengekspresikan kondisi hati

Ini paling seru sih. Dalam satu kondisi, ada saat kebahagiaan atau kesedihan yang meluap sulit untuk dijelaskan dengan gamblang. Saat sedih misalnya, ada perasaan ingin berbagi, namun tak ingin ada orang lain yang mengetahui persis seperti apa duduk masalah yang sedang terjadi agar tak perlu ikut campur.

Khawatirnya, orang itu malah memberikan berbagai masukan atau tuduhan-tuduhan lain yang sebenarnya bukannya menyemangati malah membuat diri semakin down.

Atau saat senang, tak ingin orang lain beranggapan diri ini sedang menyombong saat berhasil meraih sesuatu namun sangat ingin membagikan kebahagiaan tersebut.

Berpuisi menjadi jawaban bagi dua kondisi di atas. Pembaca menganggapnya karya fiksi saja, meski sebenarnya hatinya ikut bertanya-tanya dan menebak apa gerangan yang tengah terjadi.

Namun, jika sampai pertanyaan itu 'mendarat' di hadapan penulis, maka mudah sekali jawaban yang dapat menyudahi percakapan "Ah, bukan! Hanya imajinasi yang kebetulan lewat saja di benak. Sayang jika tak dirangkum dan dibagikan di blog." Maka permasalahan pun beres. Biarkan saja pembaca dengan pikirannya. Hehehe

  • Tempat berbagi dan mengembangkan diri

Sebagai seorang perempuan yang belum menikah, melalui ngeblog ini, saya memiliki kesempatan untuk mengetahui berbagai hal yang sebelumnya tak pernah saya pikirkan dan beruntungnya informasi tersebut saya dapatkan sebelum saya menikah dan memiliki anak.

Hal yang paling berharga lainnya adalah bahwa setiap ilmu tersebut saya peroleh langsung dari para ekspert yang   memang menangani permasalahan tersebut dalam hidupnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun