Hal ini menuai kontroversi lantaran air mineral buatan tidak sepenuhnya baik untuk tubuh karena terkadang memiliki pH atau Tingkat keasaman 8,5 dimana hal itu diatas kadar basa di dalam tubuh manusia.
Dibandingkan dengan air mineral buatan, air mineral asli/murni memiliki rasa dan juga aroma yang lebih segar (fresh). Hal tersebut terjadi lantaran dalam proses pengolahan air mineral alami tidak terkandung zat tambahan ataupun residu.Â
Namun dalam prosesnya pengambilan dan distribusi air mineral asli atau air mineral murni lebih sulit dan membutuhkan biaya yang lebih besar dibandingkan dengan air mineral buatan. Selain itu, alasan lain seperti ketersediaan sumber mata air dari pegunungan vulkanik juga terbatas serta harus dilestarikan.
Air mineral buatan bisa dikatakan adalah sebuah solusi bagi para produsen produk air mineral buatan karena biasanya mereka hanya melalui proses untuk menghilangkan kotoran dan bakteri dalam air yang biasanya biayanya bisa lebih ditekan dibandingkan dengan biaya untuk memproduksi air mineral alami.Â
Sehingga, pada air mineral buatan proses produksi serta distribusi jauh lebih mudah sehingga harga yang ditawarkan lebih terjangkau. Itu adalah kelebihan dari penggunaan air dari hasil Water Filter dan air mineral.Â
Menurut saya, penggunaan Water Filter dapat digunakan sehari-hari tetapi tidak untuk kita konsumsi secara langsung seperti hanya untuk mencuci sayur, dan mencuci buah, sehingga nutrisinya tetap terjaga.Â
Selain itu, Anda juga perlu meminum air mineral untuk menunjang keperluan mineral harian Anda. Yang terpenting adalah Anda tetap mengkonsumsi air minum dalam jumlah yang cukup setiap hari untuk menjaga hidrasi dan kesehatan tubuh Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H