Mohon tunggu...
Edy Utama
Edy Utama Mohon Tunggu... -

Hobby baca...baca apa saja..baca situasi...baca kompasiana juga, I love it..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Penerbangan Terakhir

28 November 2009   19:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:09 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bulan November tahun ini akan mengenapkan masa kerja Laila menjadi lima tahun. Menjadi pramugari adalah jalan hidup dan takdirnya. Memenuhi keinginannya untuk melihat dunia. Keluar dari kepungan bukit yang mengapit kota sederhana tempat tinggal masa kecilnya.

Berdarah campuran arab dari kakeknya memunculkan kombinasi keelokan eksotis pada penampilannya. Bertinggi 175 cm berat seimbang 60 kg, membuatnya terlihat feminin, ditunjang wajah persegi empat tirus, tanpa ada kesan rapuh sedikitpun. Sungguh penampilan yang didambakan banyak perempuan. Ibunya memberinya nama Laila. Penampilan bersinar terang kebalikan gulita malam awal bulan saat dia terlahir.

Berkah Tuhan dan ambisinya telah membawanya, mengawaki penerbangan nomor dua terbesar didunia, dengan 3500 an penerbangan sehari dan 200 kota tujan di seluruh dunia.

****

Ini untuk kesekian kalinya dia menerbangi rute Singapore to Chicago. Chicago adalah kota pertama di Amerika yang dikunjunginya, dan menjadi kota yang paling sering dia singgahi sepanjang kariernya di penerbangan ini.

Dikota ini dia banyak menghabiskan waktu dengan karibnya Mc'cullough seorang gadis bersuara lembut berwatak halus dari Ontario.

Bermacam kota di dunia telah dijelajahinya, namun yang menjadi dambaannya adalah Chicago dengan the bean-nya, Michigan Lake yang biru berkilau, pandangan tak berbatas Sears tower, dengan O’hare dengan Exstended Stay Deluxenya. Hotel apartemen dengan kitchen set, bertarif medium yang menjadi langganan perusahaannya.

Berlantai empat, bernuansa coklat teduh, bersebelahan dengan taman kanak-kanak, yang hampir seluruh muridnya, anak anak imigran, india, china, meksiko. Jendela kamarnya lebar menguak kedepan, dengan Lake Utopa, creek seluas kurang lebih 6 hektar yang berpemandangan menakjubkan di musim semi.

Danau yang telah menjadi persinggahan angsa-angsa dari kanada. Yang sebagian diantaranya sepermainan dengan sekawanan burung yang telah menjatuhkan Airbus A320 US Airways ke Hudson River di New York bulan Januari 2009 yang lalu.

Ia tak menyangka sama sekali penerbangan kali ini akan terkenang sepanjang jalan hidupnya. Penerbangan United Airline dengan nomor penerbangan UA896. Pesawat Airbus A380 – 800 berkapasitas 383 penumpang, bermesin Rolls-Royce Trent 553.

****

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun