"Kalau tak juga diam, tidak menghentikan tangis, selamanya abang tak akan bicara lagi di rumah ini!" ancam  Mamat kepada Saodah.
"Bagaimana enggak kelilipan, enggak bisa selesaikan sulaman, kalo tiap hari melalui WA abang dikirimi gambar perempuan-perempuan porno?"
Salam berbagi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!