"Jangan disebut. Takut menjadi riya," Din cepat-cepat menghentikan bicaranya.
**
Pertingatan 10 Muharam 1440 H oleh komunitas FH'20 Usakti dimanfaatkan menyantuni sejumlah anak yatim di Bandung. Utamanya yang menjadi binaan para biker atau penggemar motor gede (moge) Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bandung.
Saat itu para penggembar moge ini berkumpul di kediaman Rudi Haris, penulis mencari tahu seputar kegiatan mereka. Apakah sekedar menyalurkan hobi, menyemplak motor disaksikan pengguna jalan raya lainnya sebagai pamer. Atau sebagai ajang kumpul bersuka ria dibumbui sebagai perhelatan saling melepas kangen.
"Kami yang kumpul di sini berbeda-beda. Punya satu tujuan, memperjuangkan kemanusiaan. Mengangkat harkat manusia," ucap Tatang.
Ketua HDCI Bandung hingga kini masih dipimpin Jonni BS Nugroho hingga penghujung 2018. Rudi adalah salah satu anggotanya.Â
Rudi pun aktif sebagai ketua FH'20 Usakti Jakarta. Karenanya tak heran saat peringatan 10 Muharam 1440 H hadir rekan-rekan biker HDCI Bandung dan komunitas FH'20 Usakti.
Jangan pandang miring aktivitas HDCI Bandung. Apa lagi menilai kegiatan penggemar boge sebagai orang yang suka 'hura-hura'. Â Semua itu dijauhkan, Kang Tatang menambahkan.
Mereka tengah 'ngariung'. Â Mereka tengah berdiskusi, membahas berbagai hal yang menyangkut kebutuhan warga berkekurangan.