Mohon tunggu...
Edy Supriatna Syafei
Edy Supriatna Syafei Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis

Tukang Tulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pesan untuk Pelaut Muda

17 November 2017   05:35 Diperbarui: 19 November 2017   00:50 5175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan kalimat sederhana dan diupayakan tidak menyakitinya, Andi Amin lalu menceritakan bahwa dirinya sudah berkeluarga. Disebut, tak ingin di dalam lingkungan keluarga ada wanita lain yang tersakiti. Menikah dan meninggalkan orang yang sudah diikat secara resmi sungguh akan membuat perjalanan hidup ke depan akan menciptakan persoalan baru.

"Dimurkai Tuhan, ya sudah pasti," ia menjelaskan kepada wanita yang oleh rekan-rekannya tergolong janda cantik.

Andi Amin ikut antre bersama pasien. Foto | Dokpri.
Andi Amin ikut antre bersama pasien. Foto | Dokpri.
Kisah lain tak kalah menarik dari pekerja sebagai petugas di deck departement kapal pesiar Holland adalah tingkah para pelajar dari Amerika yang ikut pesiar ke berbagai negara.

"Saya tak punya pengalaman mengisap ganja, tetapi bisa mencium aroma ganja," Amin melanjutkan ceritanya.

Ganja dan rokok keretek itu dapat dibedakan meskipun ia tak pernah merokok dan ngopi di warung pojok jalan di Tanah Air. Ganja yang sudah dikemas dalam bentuk rokok kemudian dihisap, asapnya akan mengepul dan mengeluarkan bau khas. Rasanya lebih menyengat di hidung.

Sedangkan rokok keretek yang biasa dihisap para pekerja bangunan, misalnya, aroma atau bau kretek itu tidak sekuat ganja. Nah, dari pengalaman itu ia bisa menerka di setiap kamar, apakah penghuninya menghisap, menggunakan ganja atau tidak.

Andi pernah menjumpai di kapal Holland. Jika saja di pintu kamar penumpang tak tertutup rapat, sedikit diganjal handuk, sudah dapat menerka bahwa penghuninya mengonsumsi ganja. Tapi indikasi itu masih harus ditindaklanjuti. Ia dengan berpakaian lengkap, lalu memeriksa kamar bersangkutan.

Tatkala pintu juga tak dibuka setelah diketuk, Andi lalu mengambil kunci master. Saat itulah terdengar penghuni kamar sibuk, grasak-grusuk. Ia menduga, penghuninya tengah menyembunyikan barang terlarang. Lantas, setelah ia masuk, biasanya jika pemakai ganja itu seorang wanita, akan menyergap dan memeluknya. Sambil memeluknya, wanita tadi meminta maaf telah menghisap ganja.

Bila pelakunya seorang lelaki, biasanya hanya pasrah dengan didahului kata-kata permintaan maaf telah menngonsumsi ganja.

Bagi Andi Amin, semua apa yang terjadi di kamar dan identitas pelaku yang sudah diketahui segera dilaporkan kepada kapten. Namun kapten biasanya menyarankan agar peristiwa itu tidak dilaporkan kepada pihak berwajib. Alasan yang sering diangkat adalah, jika peristiwa itu dilaporkan kepada polisi maka akan berakibat buruk bagi perusahaan kapal pesiar bersangkutan.

"Apa akibat buruk yang kapten maksud? Andi bertanya yang kemudian dijawab sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun