Mohon tunggu...
Edrida Pulungan
Edrida Pulungan Mohon Tunggu... Analis Kebijakan - penulis, penikmat travelling dan public speaker

Penulis lifestyle, film, sastra, ekonomi kreatif Perempuan ,Pemuda, Lingkungan dan Hubungan Luar Negeri Pendiri Lentera Pustaka Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Memeluk Batuba

15 Juli 2024   20:45 Diperbarui: 15 Juli 2024   21:01 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Destinasi Batu Bawang Barat ( Batuba) doc. wisatalampung.id

Kuabadikan dalam puisi dan doaku

Pada rumah-rumah tua bertangga

Pada ukiran aksara lampung di desa tua

Pada jalan setapak menuju pagar dewa

Pada sujud jelang  ashar menuju senja di masjid terapung nan indah

Hingga aksaraNya menembus kepala dan tubuhku yang kian renta

di kaki, tangan, dada dan kepalaku

Sihir dan mantra jahat mereka telah pergi dan hanyut

Telah tersembuhkan semua luka

Menjadi terlahir kembali

Senyum terdalam pada diri, tuhan dan alam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun