Mohon tunggu...
Edrida Pulungan
Edrida Pulungan Mohon Tunggu... Analis Kebijakan - penulis, penikmat travelling dan public speaker

Penulis lifestyle, film, sastra, ekonomi kreatif Perempuan ,Pemuda, Lingkungan dan Hubungan Luar Negeri Pendiri Lentera Pustaka Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kemenangan Semu

6 Juni 2024   17:07 Diperbarui: 6 Juni 2024   17:14 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Demi nafsu angkaramu


Selamat Tuan

kamu sudah menghancurkan generasi paling berani di dunia

Senjatamu tak akan mampu menakutkan mereka

Engkau akan terus hidup dalam mimpi buruk

Selamat datang di neraka Sijjin

Selamat menikmati perbuatanmu di dunia Tuan

Selamat menikmati secangkir bara api dan nanah busuk

Selamat Tuan

Namamu abadi sepanjang zaman

Pembunuh yang meminum darah manusia setiap hari

Hingga membusuk perutmu

Kemenanganmu semu

Kamu kalah

Karena hingga nafas terakhir

Tanah Palestina dijaga para syuhada

Jakarta, 6 Juni 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun