Arafah, Kisah Tiga Cinta
Mengenal Arafah
Arafah berasal dari akar kata Arafa, yang artinya mengenal, mengerti, mengetahui, atau bau yang wangi.
Padang Arafah adalah sebuah padang pasir dengan luas 12 juta meter persegi. Arafah terletak di sebelah tenggara Kota Mekkah dengan jarak kurang lebih 25 kilometer.
Bagi jamaah haji, Arafah sangat familiar, karena salah satu rukun Haji adalah wukuf (berdiam) di padang Arafah, pada tanggal 9 Dzulhijjah, yang dikenal sebagai Hari Arafah. Rasulullah SAW menyatakan Haji ya Arafah. Maka tidak ada Haji tanpa wukuf di Arafah.
Arafah, Kisah Pertemuan Cinta
Arafah lah tempat bertemunya dua insan surgawi, yakni Adam dan Hawa.
Keduanya turun ke bumi sebagai khalifah atau wakil Allah SWT di muka bumi (QS. Al Baqarah: 30).
Dua insan surga diturunkan di tempat yang berbeda. Adam dan Hawa menempuh perjalanan jauh mencari cintanya. Kerinduan keduanya menyatukan mereka di Padang Arafah.
Di Arafah lah kedua insan Surga ini saling mengenali pasangannya masing-masing, sebagai suami istri yang sah, menemukan cinta sejatinya, sekaligus menyadari misi utamanya, yakni sebagai Khalifah di muka bumi.
Pada saat Haji, Ibnu Adam, putra-putri keturunan Adam dan Hawa, menapaktilasi pertemuan cinta penuh kerinduan Ayah dan Ibu mereka, dan penemuan kesadaran, pemahaman, akan tugas mulia sebagai khalifah atau wakil Allah SWT di muka bumi.