andai kudapat mengambil satu titik saja,
 dari sejuta kabut yg menghalangi jarak pandangmu.
 supaya kau bisa sedikit lebih jelas menatap bola mata ini.
 yang tak sanggup lagi membendung arus deras..
 ketika kilas balik menyerang isi kepala ini.
 tidakkah kau tau, diriku tenggelam begitu dalam disini.
 sebenarnya.. aku masih hancur sejak waktu itu,
 ku masih bisa melihat begitu jelas, serpihanku sendiri.
 jika terkadang kau melihatku tersenyum,
 itu karna ku tak tau lagi bagaimana cara memasang wajah yg tegar.
 mungkin ku telah melewati banyak jalan yg sulit untuk membuatmu bahagia.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!