" Kerumah ibu saja bang di Kebagusan " maksudnya pastilah kerumah ibu Megawati ketua PDIP saat itu.Â
Berkat petunjuk mereka, akhirnya mobil pengantar kami sampai dipintu gerbang pagar. Beberapa orang yang sedang berada di gardu keamanan, melompat keluar menyambut kedatangan kami dan rekan mereka yang terluka parah.Â
Herannya, mereka yang berada di gardu, sama sekali belum mengetahui apa yang sedang terjadi di kantor Partai itu.
Sekembalinya kami ke tempat semula, ternyata kerusuhan telat meluas dan melebar pesat. Penjarahan-penjarahan dan pembakaran terjadi diseantero Ibu Kota.Â
Sayangnya, peristiwa kudatuli tak sedikitpun menjadikan warga Indonesia berpikiran menjadi lebih positif dan dijadikan pelajaran untuk menciptakan NKRI lebih damai dan sejahtera.Â
Facto and real citayam 4721
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H