Mohon tunggu...
Effendi Sutanja
Effendi Sutanja Mohon Tunggu... wiraswasta -

Saya Effendi Sutanja, pensiunan, dengan hobby membaca, menulis, jogging, penyair

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

(FAPI) Kompasiana Tivi Mandiri

6 Juli 2015   14:03 Diperbarui: 6 Juli 2015   14:03 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Effendi Sutanja Nomor 37

 

Kompasiana dewasa ini sudah selangkah lebih maju dengan menayangkan media

Kompasiana Tivi yang saat ini menjadi bagian dari program Kompas Tivi, dengan

kata lain "masih menumpang" bak anak kost di rumah induk semangnya.

Ini menjadi kebanggaan para Kompasianer yang mengikuti perkembangan Kom-

pasiana sejak "kelahirannya" yang meramaikan jagad mayapada dan baru usia

balita tetapi sudah digemari dan menjadi idola para Kompasianer.

 

Jarang sekali media yang dalam waktu singkat memperoleh perhatian dan dikun

jungi oleh ribuan pemerhati, baik yang berstatus teregistrasi atau belum, dan ju

ga mereka yang dijuluki para Kompasianer sebagai "abal-abal" dengan resiko di

"banded" oleh Admin, dan dari semuanya itu menunjukkan bahwa Kompasiana

patut diperhitungkan keberadaannya oleh berbagai pihak.

 

Mungkin suatu saat Kompasiana Tivi dapat menyelenggarakan tayangan sendiri

lepas dari "induk semangnya" dan menjadikan lebih membumi bahkan mendu-

nia, dengan isi tayangan yang lebih banyak jenisnya dan bila selama ini Kom -

pasiana dikunjungi oleh iklan, sangat mungkin iklan tersebut bertambah banyak

sebagai pendukung pendanaan media ini.

Mungkin juga Kompasiana memerlukan sumber daya manusia yang lebih besar

dan bukan hanya sekedar "Admin"

Dan bukan perkara yang mustahil bila Kompasiana menjadi lebih besar dari "in

duknya" dan menjadi sumber "sharing & connecting" yang lebih aktual dari me-

dia pertelevisian lain yang sudah lebih dulu eksis.

 

Saya berandai-andai Kompasiana Tivi akan lebih digemari oleh penduduk nu -

santara bukan sebagai pemerhati yang pasif tetapi sebagai bagian dari nara

sumber yang mempunyai kesempatan untuk menuangkan pikiran tentang ma

salah-masalah regional, nasional, manca negara dan khususnya kemanusiaan

Kalau sudah begitu tentu tepat sekali media ini menjadi Kompasiana Tivi Man-

diri.

Mudah-mudahan mimpi ini suatu saat menjadi kenyataan.

 

Terima kasih Kompasiana !

 

 

 

NB : Untuk membaca karya peserta lain silakan menuju akun Fiksiana

       Community (http://www.kompasiana.com/androgini)

       Silakan bergabung di group FB. Fiksiana Community

       (http://www.facebook.com/groups/175201439229892)

 

 

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun