"Saya nggak tahu. Dan saya nggak mau tahu. Yang penting kambing saya dapat makan sampai kenyang sebab rumput tumbuh subur di sini. Itu yang saya tahu."
"Tentu saja kamu tak pernah tahu sebab kamu tak pernah mencoba membawa kambingmu ke tempat lain." Bapak tua tadi tersenyum.
Lukito mengalihkan pandangannya dari buku ke bapak tua tadi.
"Memang kalau saya bawa kambing kambing ini ke tempat lain, saya bisa dapat apa? Paling paling hanya dapat capek saja. Dapat rumput yang banyak belum tentu juga."
"Karena itulah kehidupanmu tak pernah berubah. Kamu tak pernah mau keluar dari kenyamanan. Kamu sudah cukup senang dengan apa yang ada di sini. Kamu tak pernah bermimpi lebih untuk mendapatkan Padang rumput yang jauh lebih subur dan sehat dari pada di sini."
Lukito mulai berpikir. Tampak keningnya berkerut dan matanya menerawang. Lalu dia tersenyum. Setelah itu Lukito kembali ke posisi awal aktifitasnya. Membaca buku tanpa memperdulikan bapak tua yang berdiri di dekatnya.
"Jika kamu seperti ini terus, maka kamu tak akan pernah bisa membahagiakan orang tuamu." Bapak itu pun pergi meninggalkan Lukito tepat setelah dia selesai bicara.
"Bapak dan ibuku sudah cukup bahagia karena aku bisa sekolah. Tak pernah minta uang jajan. Bisa beli buku dan seragam sendiri. Bisa bekerja dan cari uang sendiri. Taat dan patuh pada mereka. Rajin ibadah dan menjadi anak Sholeh seperti yang mereka inginkan." Lukito berteriak.
Bapak tua tetap berjalan meninggalkan Lukito tanpa menoleh sedikit pun. Hingga akhirnya tubuh renta itu hilang di antara tingginya rerumputan Padang.
Lukito kesal. Dia mengumpat sendiri. Tetapi perbincangan singkatnya dengan bapak tua tadi membuat pikiran Lukito semakin kacau. Dia merasa tersindir oleh pernyataan bapak tua tadi. Hingga tergiang pertanyaan di kepalanya. Apakah benar apa yang bapak tua tadi katakan?
Hingga keesokan harinya, Lukito masih dihantui omongan bapak tua kemarin. Hingga dia sendiri menjadi takut. Begitu banyak pertanyaan lagi terlahir dari pembicaraa itu. Apakah benar orang tuaku sudah bahagia? Jangan jangan mereka hanya pura pura bahagia?
Akhirnya Lukito memutuskan pada hari ini, sehabis pulang sekolah, Lukito akan membawa kambing kambingnya ke arah barat. Dia ingin tahu apakah di barat ada banyak rumput seperti di wilayah timur.