Kami sepakati batas waktu menulis artikel tersebut selama seminggu. Seminggu kemudian, saya lihat hasil karya mereka satu per satu.
Saya mendorong  mereka untuk melakukan perbaikan lagi, terutama pada judul, bagian lead, dan pada bagian ending (alinea terakhir). Itulah bagian-bagian yang terpenting dalam penulisan artikel.
Sesudah mereka melakukan penyuntingan, saya pun meminta para mahasiswa untuk mengunggahnya di kompasiana.com. Para mahasiswa lalu meng-upload karya mereka dan berhasil tayang platform kompasiana.
Yang menyenangkan, dari 21 mahasiswa ada beberapa yang artikelnya berhasil menjadi artikel pilihan. Saya tidak ingat lagi berapa pastinya, mungkin ada tiga atau empat artikel berhasil berkategori pilihan.Â
Setelah menulis untuk pertama kali di kompasiana, kelas ini saya dorong untuk tetap aktif menulis di media ini sebagai cara untuk mengasah kemampuan menulis.
Ternyata ada beberapa yang berlanjut menulis setelahnya. Ada beberapa orang yang menuliskan gagasannya sampai 3-4 artikel. Senang sekali rasanya mengetahui mereka terus menulis, apalagi nantinya bisa menjadikan menulis sebagai aktivitas yang berkelanjutan.
Kuliah Kewirausahaan
Selanjutnya, pada semester enam dan di kelas yang berbeda dengan sebelumnya, Â saya juga mewajibkan mahasiswa yang mengambil mata kuliah Kewirausahaan untuk menulis di kompasiana.
Penugasan ini mirip dengan penugasan kepada kakak kelasnya. Kepada mereka saya berikan tema "Memilih Menjadi Wirausahawan." Â Tema ini relevan dengan mata kuliah yang tengah mereka pelajari.
Tugas mahasiswa adalah menulis sebuah artikel 3 halaman dengan tema seperti disebutkan di atas dalam waktu satu minggu.
Singkat cerita, seminggu kemudian ketika bertemu kembali di kelas, saya cek hasilnya dan melakukan beberapa koreksi. Saya juga mendorong mereka melakukan penyuntingan terhadap beberapa bagian dari artikel yang telah disusun. Â