Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Pelatihan untuk Karyawan, Mengapa Penting?

29 September 2023   17:18 Diperbarui: 30 September 2023   04:03 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelatihan untuk karyawan (Sumbergambar:https://bicaramanajemen.com). 

Atau, bisa juga yang bersangkutan langsung melaksanakan pekerjaannya sambil berlatih. Sebagai instruktur atau pendamping biasanya adalah atasan langsung yang bersangkutan atau karyawan yang lebih senior.

Kedua, ada pelatihan yang diselenggarakan di luar perusahaan. Artinya, karyawan baru ditugaskan untuk mengikuti pelatihan di luar perusahaan. Pelatihan di luar perusahaan dikenal dengan istilah off the job training.

Tujuan Pelatihan

Lalu, apakah sejatinya yang menjadi tujuan pelatihan bagi karyawan baru? Berikut disampaikan beberapa tujuan pelatihan.

Pertama, sebagai syarat kelulusan.

Sebagai syarat  kelulusan? Bukankah karyawan sudah lulus seleksi? Mungkin seperti itu pertanyaan yang muncul.

Memang, ada sebagian perusahaan menerapkan aturan, begitu seseorang lulus dari seleksi, ia langsung ditetapkan sebagai karyawan tetap.

Akan tetapi, banyak perusahaan yang menerapkan masa percobaan. Artinya, kendati sudah lulus seleksi, karyawan masih belum berstatus sebagai karyawan tetap. Ia masih berstatus sebagai calon karyawan.

Nah, setelah lulus pelatihan, barulah yang bersangkutan ditetapkan sebagai karyawan tetap. Jadi, untuk menjadi karyawan tetap, sang calon karyawan mesti lulus pelatihan terlebih dahulu.

Kedua, untuk mengetahui tingkat kemampuan karyawan.

Melalui pelatihan karyawan dilatih dan kemudian diuji untuk menentukan tingkat kemampuannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun