Pembaca tentu sudah sangat mengenal Kompas.com. Itulah salah satu situs milik Kompas yang memiliki tingkat keterbacaan luar biasa banyak. Kalau menulis di situ, terasa keren sekali. Mau?
Redaksi Kompas.com mengajak para penulis untuk berkontribusi di portal tersebut. Sepengetahuan penulis, terdapat beberapa sahabat kompasianer yang sudah menulis di situ, di antaranya Pak Gurgur Manurung dan Bu Suprihati.
Kolumnis, Apa Itu?
Sebelum lanjut membicarakan tentang bagaimana menulis di kompas.com, saya ingin menyinggung sedikit tentang makna kata atau istilah kolumnis. Apa sih arti kolumnis itu? Makhluk macam apa dia?
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menyebut kolumnis adalah orang yang secara tetap menulis di koran atau majalah.
Sementara itu, Wikipedia menyebut kolumnis adalah jurnalis yang menulis untuk publikasi dalam suatu seri dan membuat suatu artikel yang seringkali memberi komentar atau pendapat.
Disebutkan, kolumnis menulis dalam suatu bagian yang disebut kolom yang ada di koran, majalah, atau terbitan-terbitan lainnya.
Mengacu pada kedua definini di atas, maka kolumnis dapat dimaknai sebagai penulis yang menulis pendapat atau opini terhadap suatu permasalahan atau topik tertentu secara tetap di koran atau majalah, baik cetak maupun online.
Menjadi Kolumnis Kompas.com.
Seperti penulis singgung di awal tulisan ini, terbuka kesempatan untuk menulis di Kompas.com. Redaksi portal ini bahkan mengundang para penulis yang memenuhi syarat untuk berkontribusi kepada masyarakat melalui karya-karya mereka.