Terkait dengan pemasukan, perlu bertanya kepada diri sendiri dan atau bersama pasangan, perlukah mencari penghasilan tambahan dalam waktu dekat ini?
Jika dipandang perlu, bisnis atau pekerjaan apa yang akan dilakukan? Apakah pekerjaan tambahan dikerjakan sendiri atau bersama-sama? Seyogianya upaya mencari tambahan penghasilan ini tidak sampai mengganggu pekerjaan utama.
Penghasilan yang datangnya lebih dari satu sumber akan lumayan mengamankan sektor finansial keluarga. Mengapa? Karena, kalau misalnya salah satu sumber macet atau terganggu, masih ada sumber penghasilan lainnya yang mem-backup.
Sisi Pengeluaran
Tidak hanya sisi pemasukan, sisi pengeluaran pun perlu mendapatkan perhatian dengan sungguh-sungguh.
Kalau pemasukan besar, tapi tidak dibarengi dengan disiplin dalam pengeluaran keuangan keluarga, maka uang akan habis tak karuan. Oleh karena itu, aspek pengeluaran sangat penting diatensi.
Kita bisa mengambil contoh di lingkungan sekitar. Kendati ada orang yang mendapatkan penghasilan yang besar, namun tetap saja mengalami kekurangan uang.
Masalahnya tidak selalu di sisi besarnya penghasilan, melainkan di sisi pengeluaran. Lebih besar pasak daripada tiang! Lalu, bagaimana mengatur pengeluaran?
Pertama, mengontrol belanja
Untuk mengatur pengeluaran, maka pertama-tama kita mesti mengontrol diri sendiri saat membelanjakan uang. Bedakan keinginan dengan kebutuhan. Bagaimana membedakannya? Mudah saja.