Pilihlah jurusan yang selaras dengan bakat atau minat. Dengan jurusan yang sesuai dengan bakat, maka kemungkinan besar Anda akan bisa mengikuti pelajaran dengan baik dan menyenangkan.
Nah, kalau pelajaran atau perkuliahan bisa diikuti dengan baik dan dengan hati yang bahagia, maka hasilnya bakal baik. Jadi, Anda senang menjalani perkuliahan, dan hasil akhirnya pun akan memuaskan.
Hindari memilih jurusan berdasarkan ajakan teman-teman. Kalau teman se-SMA memilih jurusan tertentu, lalu ikut-ikutan memilih jurusan itu? Ingatlah, jurusan tersebut belum tentu sesuai dengan minat atau bakat Anda.
Kedua, pilih jurusan yang berprospek bagus.
Sesungguhnya, setiap jurusan memiliki pasar kerja tersendiri bagi lulusannya. Hanya saja, ada yang sangat dibutuhkan, ada juga yang kurang dibutuhkan di pasar kerja.
Seyogianya dipertimbangkan juga memilih jurusan yang kelak diperkirakan laku di pasar kerja. Dapatkan informasi tepercaya dari berbagai sumber untuk mengetahui prospek lulusan  jurusan yang hendak dipilih.
Ada banyak orang yang memilih jurusan yang tidak banyak dibutuhkan di pasar kerja, akhirnya mesti banyak menyesuaikan diri. Mereka bekerja di bidang yang tidak selaras dengan ilmu yang diperolehnya di perguruan tinggi.
Ketiga, pertimbangkan biaya yang tersedia.
Untuk kuliah di perguruan tinggi dibutuhkan biaya studi yang tidak sedikit. Maka, pertimbangkan dengan baik biaya yang dibutuhkan untuk kuliah.
Sebisanya pilih jurusan yang biayanya terjangkau oleh kantong (orangtua) Anda. Atau, Anda siap berpetualang dengan kemampuan pendanaan yang sangat terbatas kendati berisiko gagal?