Telah tumbuh dengan suburnya sejumlah perpustakaan desa yang dikelola dengan baik sehingga sangat bermanfaat bagi masyakarat sekitarnya.
Di Bali, misalnya, penulis melihat ada sejumlah perpustakaan yang dikelola dengan baik dan serius kendati dengan sarana dan prasarananya masih terbatas. Perpustakaan Bu Made (Buku Masuk Desa), Perpustakaan Pelangi, Perpustakaan Pengulon, Perpustakaan Indra Taksu, hanyalah beberapa contoh perpustakaan desa di Bali yang dikelola dengan baik. Â
Para pengelola perpustakaan setempat tidak hanya pasif menunggu kedatangan pengunjung. Mereka aktif mengunjungi para pembaca hingga ke pelosok-pelosok dengan mobil atau sepeda motor roda empat.
Seorang petugas perpustakaan yang penulis temui, misalnya, mengaku selalu aktif mendekatkan buku dengan pembaca dengan menggunakan sepeda motor.Â
Ia mengatakan, jika ada rapat-rapat di desa, dia akan menyediakan buku sehingga masyarakat yang hadir rapat bisa membaca sebelum dan usai rapat.
Ada juga yang dengan kendaraan sepeda motor roda empat membawa buku-buku untuk mengunjungi sekolah-sekolah di desa tersebut, khususnya ke SD. Dilakukan pula jalinan kerjasama antara perpustakaan desa dengan SD-SD setempat.
Setiap kali petugas perpustakaan datang berkunjung dengan buku-buku cerita dan buku pengetahuan lainnya, anak-anak akan berebutan membaca. Anak-anak itu merasa senang sekali. Dahaganya untuk membaca buku bisa terobati.
Petugas perpustakaaan di desa yang aktif bergerak seperti ini sungguh membuat kita salut dan terharu. Dengan honor yang sangat minim, mereka bersedia melakukan pekerjaannya dengan penuh semangat demi mendekatkan buku-buku kepada masyarakat pembaca sekaligus untuk meningkatkan kegemaran membaca masyarakat. Pengabdian yang patut diapresiasi.
Memanfaatkan Kemajuan Teknologi
Satu lompatan yang penting yang mesti dilakukan di sekolah-sekolah dan di desa adalah bagaimana memanfaatkan teknologi untuk memudahkan pembaca mengakses buku-buku.Â
Dengan memanfaatkan teknologi akan bisa diciptakan e-library atau perpustakaan digital. Para pembaca tidak lagi harus datang ke perpustakaan. Cukup membaca e-book dari smartphone atau komputer dari rumah atau tempat lain sepanjang ada koneksi internet.