Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Olahraga yang Bisa Bikin Rumah Jadi Heboh

10 Mei 2020   06:48 Diperbarui: 10 Mei 2020   07:04 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada empat orang di rumah. Pilihan olahraganya berbeda-beda. Kalau saya ya olahraga Kempo dengan cara tersendiri. Saya berlatih di ruang tamu dengan sedikit menggeser perabotan di situ. Agak sempit sih tempatnya, tapi, ya, mau bagaimana lagi? Yang penting bisa bergerak. Toh hanya diperlukan space untuk satu orang saja.

Lalu istri olah raga senam erobik mengikuti gerakan yang ada di youtube yang ditonton dari layar televisi di ruang keluarga. Nah kalau senam pasti ada musiknya, kan? 

Maka, musik pun terdengar mengiringi senam itu, he he he. Ia pun harus memindahkan dua kursi ke pinggir sehingga sedikit lebih leluasa bergerak. Tak seperti di tempat senam sesungguhnya, tentu.

Olahraga yang Bikin Heboh

Lalu bagaimana dengan kedua anak? Anak pertama, cewek, sukanya yoga, jenis olahraga yang disukai dan ditekuninya sejak lama. Ia akan memasang matras kecil terlebih dahulu di teras rumah untuk kepentingan latihan yoga ini, baru kemudian ia mulai melakukan pemanasan sebelum melanjutkan gerakan meliuk-liukkan badannya. 

Ia sangat menikmati gerakan olahraga ini. Biasanya gerakan yoga dilakukan dengan diiringi musik yang relatif lembut. Beberapa gerakan yang bagi saya sulit, ia bisa melakukannya dengan cukup baik.

Nah, boleh dibayangkan suara musik dari senam dan dari yoga berpadu jadi satu karena tempatnya bersebelahan, he he he. Heboh, kan? Ya, tapi enjoy saja. Tapi, ssstt suaranya tidak boleh keras-keras agar tetangga tak merasa terganggu oleh suara musik itu.

Anak lelaki saya memilih olahraga senam juga, tapi tidak memanfaatkan senam yang ada di youtube. Ia memiliki cara senam sendiri yang ada hitungannya. 

Ia akan melakukan gerakan-gerakan tertentu dan setiap gerakan itu ada limit waktunya. Ia melakukan secara berurutan. Jika seluruh gerakan yang sudah dia hafal itu dilakukan, maka peluhnya pun akan mengucur deras. Artinya, olahraganya sudah cukup.

Yang Penting Hati Senang

Begitulah kami berolahraga hampir setiap sore. Tapi, olahraga ini lebih pada kebugaran. Bisa keluar keringat saja sudah sangat senang. Hidup jadi lebih bersemangat dan tidak melempem lantaran lebih banyak di rumah. Tak ada target prestasi, harus begini begitu. Yang terpenting menyenangkan dan membuat badan sehat dan bugar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun