Meski belum juga ingat kemana
Jauh di dalam labirin dadakuÂ
Aku tahu kau menunggu
Meski aku lupa suara, lupa wajah
Kereta kadang lambat kadang cepat
Suara besi rel beradu gugah ingatan
Berapa perhentian yang sudah kuhitung
Lalu berharap kau sudah disitu
Namun kantuk dan lelah membuat perangkap
Nyaris saja terlelap sangat
Peluit panjang sekali lagi berbunyi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!