Mohon tunggu...
ecaresanti
ecaresanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hukum Pidana Islam

Saya adalah mahasiswa UIN Bandung

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Peran Akal dalam Pembentukan Hukum Islam: Perspektif Sosiologis

17 Desember 2024   01:13 Diperbarui: 17 Desember 2024   01:13 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

hukum Islam dalam masyarakat modern

Hukum Islam, sebagai sistem hukum yang berlandaskan pada wahyu Tuhan

(Al-Qur'an dan Hadis), telah diterapkan di berbagai belahan dunia selama berabadabad. Seiring dengan perkembangan zaman, tantangan baru muncul, terutama terkait

dengan dinamisnya perubahan sosial dan budaya dalam masyarakat modern. Salah satu

aspek penting dalam proses pembentukan hukum Islam adalah peran akal manusia, yang digunakan untuk menafsirkan dan menginterpretasi teks-teks suci dalam konteks

zaman dan kondisi sosial yang berbeda.11

Namun, penggunaan akal dalam pembentukan hukum Islam di masyarakat

modern tidak bebas dari tantangan. Dinamika sosial, perkembangan teknologi, serta

perubahan nilai dan norma di masyarakat menuntut adanya respons hukum yang sesuai

dengan kebutuhan zaman. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas tantangan yang

dihadapi dalam penggunaan akal untuk pembentukan hukum Islam, serta implikasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun