Mohon tunggu...
Ebenezer Sembiring
Ebenezer Sembiring Mohon Tunggu... profesional -

Mendedikasikan diri melayani masyarakat oleh KasihNya lewat pelayanan media, olah raga, dan dunia usaha. Landasannya : 1Korintus 9 : 20-22

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pengelolaan Dana Haji Mulai "Dikupas"; Hati-hati Pengelolaan Dana Bencana Sinabung!

26 Mei 2014   22:35 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:05 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai Februari 2014 sudah ada 42 Milyar masuk dana untuk Korban Sinabung yang antara lian dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumatera Utara sebesar, Rp 2.122.479.000, Kodim 0205 sebesar Rp 3.802.244.000, Pemerintah Kabupaten Karo sebesar Rp 1.030.000.000, dan BPBD kabupaten Langkat sebesar Rp 231.000.000.

Tambahan seperti keterangan Kepala Pusat Data Info dan Humas, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nurgroho dalam konfrensi persnya di kantor BNPB, Jakarta Pusat, Minggu (02/02/2014),   Rp 15.264.081 bantuan untuk logistik dan peralatan, Rp 27.647.424.500 dana siap pakai BNPB, Rp 3.649.938,900 dari Kementerian Sosial, Rp 1.802.049.872 dari Kementerian Kesehatan dan Rp 1.000.000.000 dari Kementerian Pekerjaan Umum.

Kita belum  menelusuri sumbangan-sumbangan dari BUMN/BUMD, kalangan Swasta, dan NGO dalam dan luar negeri, sumbangan Pemda daerah lain serta tokoh-tokoh, baik dalam bentuk barang, jasa dan uang, maka akan terlihat bahwa ada potensi untuk melakukan penyelewengan jika oknum-oknum yang mengelolanya tidak kuat godaan.

Padahal hampir sebagian besar dari penanganan langsung pengungsi Sinabung dilakukan oleh lembaga agama/gereja setempat seperti GBKP (Gereja Batak Karo Protestan), Gereja Katolik Roma dan gereja-gereja lain serta Masjid Agung Kabanjahe.

Banyak bantuan logistik yang langsung  diantarkan penyumbang kepada pengungsi di posko-posko mereka secara langsung. Untuk beberapa bulan, anggaran untuk logistik khususnya konsumsi pengungsi, tidak  begitu membebani kas "panitia" karena ada sumbangan langsung berupa beras dll yang bisa digunakan di posko-posko masing-masing.

DANA SEGAR TERBARU

Kini bantuan dana segar masuk lagi melalui BNPB yang diserahkan sebesar 28,6 Milyar. Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Tri Budiarto menyebutkan bantuan Rp28 ,6 miliar tersebut   untuk pemulangan pengungsi Rp13,799 miliar perbaikan rumah berupa material 50.000 lembar seng senilai Rp4,250 miliar dan pengadaan benih Rp10,614 miliar.

Sebenarnya dana yang diberikan melalui dan di kantor Gatot  ini sedikit menjadi pertanyaan, mengingat pernyataan  Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif yang mengatakan akan akan menyerahkan bantuan untuk korban Sinabung sebesar Rp42 miliar. Bantuan akan diserahkan kepada Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho di Medan, Jumat (23/5).

"Bantuan sebesar Rp42 miliar akan diserahkan Kepala BNPB kepada gubernur tanggal 23 Mei ini," ujar Juru Bicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada JPNN kemarin (20/5). Sumber: http://www.jpnn.com/read/2014/05/21/235624/Jumat,-BNPB-Serahkan-Rp42-M-untuk-Korban-Sinabung-

Saya percaya niat baik Pemerintah SBY untuk membantu Warga Korban Sinabung. Saya bangga beliau sudah datang 2 kali ke Tanah Karo untuk melihat langsung pengungsi Sinabung. Bahkan sudah menginap ditengah-tengah tenda-tenda pengungsi.

Saya salut dengan SBY dan Demokrat. Yang lebih baik dari pemerintahan beliau mungkin akan ditunjukkan oleh salah satu paket yang sudah maju.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun