5. Pada ajir segitiga, titik pertemuan dua ajir diikat dengan tali plastik atau kawat. Setelah itu, ajir C ditumpukkan di atas titik pertemuan tersebut.
6. Baik pada ajir segitiga maupun ajir tegak lurus, ajir B dan ajir A dihubungkan dan diikat menggunakan tali plastik atau kawat setinggi 50 cm dari permukaan bedengan.
7. Pada ajir tegak lurus, ajir C ditumpukan pada titik pertemuan ajir A dan ajir B, lalu diikat. Pada ajir ini, dapat diberi tambahan ajir B Â dan C pada ketinggian 130--150 cm dari bedengan.
8. Fungsi ajir C yang di atas adalah untuk tumpuan ruas terakhir tanaman melon, sedangkan yang di bawah untuk tumpuan buah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H